Aji Arifin-Ady Mahyudi Rencana Berpasangan di Pilkada Bima 2024

jpn

Bimantika.net -Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bima bakal membangun gerbong koalisi dengan partai partai lain di Pilkada Kabupaten Bima.

Tujuannya untuk membangun poros baru dalam kontestasi Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima 27 November 2024..

“Saya berharap, saatnya partai partai besar ini bersatu. Agar bagaimana pemerintahan ke depan jauh lebih baik dari saat ini. Perlu ada perubahan. Perubahan kepemimpinan,” ujar Sekretaris PAN Kabupaten Bima, Rafidin H. Baharuddin, S. Sos Jumat 3 Mei 2024.

Ia ingin ada poros baru yang melawan dominasi istana dalam kontestasi nanti. Partainya sedang membangun strategi agar Pilkada nanti terjadi head to head dengan kandidat yang diusung Golkar dan Istana.

Jika skenario ini berhasil, maka Pilkada Bima akan dinamis, terhindari dari kesan monoton.

“Kalau kami bisa head to head dengan putra mahkota, kami yakin punya peluang menang,” ujar Rafidin yakin setelah mendapat arahan langsung dari Ketua DPW PAN NTB, H. Muazzim Akbar.

PAN pada Pilkada nanti mendorong arus perubahan kepemimpinan di Kabupaten Bima.

“Sebab 18 tahun, hampir, tidak ada perubahan signifikan, terutama berkaitan dengan pembangunan di segala bidang,” kritik Rafidin.

Karena itu, ia membangun komunikasi dengan Partai partai peraih suara tinggi di Pileg. Seperti PPP, Nasdem, termasuk dengan PKS dan PDIP.

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bima ini yakin akan mampu menciptakan poros baru dengan parpol tersebut.

“Berkurang satu kursi, bukan berarti kekuatan politik kami menurun. Justeru ini jadi penyemangat kami untuk terus di barisan oposisi,” ujar mantan Jurnalis Suara Mandiri ini.

Menurutnya Secara internal, ada dua skenario yang akan dijalankan untuk perebutan dapuk kepemimpinan di Kabupaten Bima.

Pertama, mengusung kader organik. Saat ini, ada dua nama populer di kalangan internal, yakni Ady Mahyudi dan M. Aminurlah.

Di luar dua tokoh itu, sesuai diskusi dengan DPW PAN NTB, berpeluang mengusung kandidat non kader, asal sesuai kualifikasi partai lembang matahari itu.

Skenario kedua, jadi bagian dari koalisi Golkar. Pilihan ini mungkin saja diambil, tapi tetap mencermati dinamika.

Bisa saja PAN mengusung kader berpasangan dengan kandidat yang diusung Golkar.

“Asalkan chemistry-nya ketemu. Tapi jika tidak, ya PAN akan tetap jadi kekuatan politik baru. Kami akan usung kader di Pilkada,” tegas Rafidin.

Karena itu ia berharap sejumlah parpol yang berpeluang mengisi kursi pimpinan DPRD dapat bergabung dalam koalisi yang mengusung tema perubahan. Seperti, PPP dan Nasdem. Termasuk PDIP dan PKB.

Informasi valid hasil investigasi Media Online Bimantika ada upaya penyatuan pasangan bakal calon Drs. H. Arifin, MM mantan sekretaris Kota Jakarta Utara dengan Politisi PAN Kabupaten Bima Ady Mahyudi.

“Kami sudah mulai lakukan gerakan gerakan politik yang menjurus pada pasangan Arifin-Ady” ujar Ferdy Arif di Jakarta Jum’at 31 Mei 2024.

Ia pun menjelaskan sejumlah partai politik yang rencananya akan bergabung dalam koalisi lokomotif PAN tersebut.

“Kami bangun komunikasi dengan Gerindra, Demokrat, PKB, Nasdem, PDIP dan sejumlah parpol lainnya” ujarnya.

“Insya Allah saya bertekad kuat untuk mengabdikan diri untuk rakyat dan masyarakat kabupaten Bima” ujar H. Arifin pada Media Online Bimantika Jum’at 31 Mei 2024.

Ia menyebut saat ini sudah melakukan dan membuka komunikasi politik dengan berbagai para tokoh maupun Ketua-Ketua Partai Politik tingkat Kabupaten Propinsi Dan Pusat.

“Kita sudah buka komunikasi politik dengan Ketua DPW PAN NTB dan ada lampu hijau” kata Aji Arifin.

Dimomentum Pilkada 2024, Aji Arifin mengaku akan melakukan komunikasi antar personal dengan Ady Mahyudi dan Dae Yandi.

‘Dalam waktu dekat kita mungkin akan bangun komunikasi dengan kader PAN Kabupaten Bima Ady Mahyudi dan Kader Golkar Kabupaten Bima yang juga sebagai ketua DPRD Kabupaten Bima Dae Yandi” ujarnya.

H. Arifin bertekad bulat untuk ikut Pilkada Kabupaten Bima semata-mata dengan Nawaitu dan panggilan jiwa untuk pengabdian.

“Panggilan jiwa saya bergetar untuk mengabdikan diri untuk Rakyat dana Mbojo” demikian ungkap Aji Arifin.

Aji Arifin Ungkapkan bahwa dirinya akan bangun koalisi Indonesia Maju dengan menerapkan di Kabupaten Bima.

“Insya Allah Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB akan kita bangun kesepahaman politik agar koalisi KIM Prabowo-Gibran kita terapkan di Pilkada Kabupaten Bima” harapnya. (***)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *