Bimantika.net -Penjabat (Pj) Walikota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT menghadiri sekaligus memimpin acara Tabligh Akbar untuk Palestina, yang dilaksanakan di Masjid Terapung Kota Bima Minggu 19 November 2023.
Kegiatan yang diselenggarakan ini sangat baik dan penting ditengah gejolak politik dan keamanan yang terjadi di Kawasan Timur Tengah.
Utamanya adalah akibat konflik Palestina-Israel yang sampai saat ini masih terus berlangsung.
Akar masalah konflik Palestina-Israel adalah penjajahan, perampasan hak-hak rakyat Palestina dan perjuangan mereka untuk mendapatkan kemerdekaan bagi bangsa Palestina.
Acara Tabligh Akbar bertema “Masjidil Aqsa Amanah Muslimin untuk perjuangan rakyat Palestina, menjadi wujud nyata dari solidaritas dan empati Pemerintah Kota Bima terhadap perjuangan rakyat Palestina yang ingin Merdeka dari penjajahan.
Mohammad Rum menekankan pentingnya terus menggaungkan dukungan untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina dan memastikan perdamaian serta kesejahteraan mereka.
Acara ini dihadiri oleh masyarakat Kota Bima dan tokoh agama untuk bersama-sama mendoakan keselamatan dan keadilan bagi saudara-saudara kita di Palestina.
“Acara tabligh Akbar ini juga dirangkaikan dengan kegiatan open donasi kemanusiaan guna mensuport rakyat Palestina yang sedang dilanda peperangan melawan Zionis Israel,” katanya.
Mohammad Rum menjelaskan, bahwa tujuan diadakannya Istighosah di Kota Bima adalah untuk menyatukan masyarakat dalam upaya mendukung perjuangan rakyat Palestina melawan agresi militer zionis Israel.
“Tabligh Akbar ini menjadi platform untuk menyampaikan pesan solidaritas dan empati dari seluruh warga Kota Bima, serta upaya mengajak partisipasi aktif seluruh warga masyarakat dalam memberikan dukungan moral dan kemanusiaan kepada saudara-saudara kita di Palestina”, ujar Mohammad Rum.
Ia menambahkan atas nama pribadi dan mewakili keluarga besarnya mengutuk keras kaum zionis Israil dalam menjajah Bumi Palestina.
“Saya atas nama pribadi dan mewakili keluarga, mengutuk keras kekejaman tentara zionis Israel terhadap rakyat Palestina. Dan berharap agar seluruh umat muslim dunia menggalang solidaritas kemanusiaan bagi perjuangan rakyat Palestina”, tegas Mohammad Rum.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai ajang penggalangan dana atau bantuan untuk membantu meringankan beban rakyat Palestina yang mengalami berbagai tantangan bencana kemanusiaan akibat agresi zionis Israel.
Menurut Mohammad Rum bahwa Tabligh Akbar Adalah cara efektif untuk menggalang dukungan dan kesadaran masyarakat terhadap isu kemanusiaan yang dihadapi oleh rakyat Palestina.
Mohammad Rum menjelaskan harapannya bahwa Tabligh Akbar Solidaritas Palestina di Kota Bima adalah mencapai beberapa tujuan utama.
Tujuan utama itu menurutnya adanya peningkatan kesadaran dan pemahaman yang lebih mendalam tentang kondisi sulit yang dihadapi rakyat Palestina,
“Itu tujuan utamanya, sehingga masyarakat dapat lebih memahami dan merespons isu kemanusiaan ini dengan lebih berempati” tegasnya.
Tabligh Akbar ini adalah momentum untuk mengajak masyarakat agar bersatu dalam memberikan dukungan moral dan kemanusiaan kepada rakyat Palestina,
“Termasuk mendorong partisipasi dalam berbagai bentuk aksi solidaritas dan penggalangan dana” ungkapnyam
Menurut Mohammad Rum bahwa Pemerintah Kota Bima berkomitmen menyediakan wadah bagi masyarakat untuk berkontribusi secara finansial.
Dengan harapan dapat mengumpulkan dana yang dapat digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan mendesak dan mendukung rekonstruksi di Palestina.
Serta mengajak masyarakat untuk menjadi agen perubahan, terlibat aktif dalam isu-isu kemanusiaan, dan memperjuangkan perdamaian serta hak asasi manusia di berbagai forum.
“Dengan mencapai tujuan-tujuan ini, diharapkan Tabligh Akbar dapat menjadi langkah nyata dalam memperkuat solidaritas dan empati masyarakat Kota Bima terhadap perjuangan rakyat Palestina. Doa dan dukungan moral adalah bentuk Jihad nyata yang bisa kita diaplikasikan dalam menyelami duka rakyat Palestina”, tegas Mohammad Rum.
Ia menghimbau kepada seluruh warga untuk senantiasa menggalang kegiatan sholat berjamaah di masjid-masjid di Kota Bima dan meminta kepada para jamaah agar di setiap rakaat terakhir sholat berjamaah untuk mengumandangkan Doa Qunut Nazillah yang dihajatkan untuk kedamaian Palestina. Semoga doa dan dukungan kita diijabah oleh Allah dan segera mengangkat duka dan penderitaan rakyat Palestina.
Mohammad Rum memberikan Dukungan kepada kemerdekaan Palestina karena menurutnya itu merupakan amanat konsitusi Indonesia dan sekaligus jantung politik luar negeri Indonesia yang akan terus menjadi perhatian besar sampai kemerdekaan Palestina berhasil diwujudkan.
“Kita tetap konsisten membela kemerdekaan Palestina dan menolak penjajahan Israel karena melaksanakan ketentuan konstitusi, Pembukaan UUD 1945,”ujar Mohammad Rum. (***)