Bimantika.net -Penjabat (Pj) Walikota Bima H. Mohammad Rum, ST, MT dalam rapat dengan Sekda Kota Bima dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada hari minggu sore 1 Oktober 2023 memberikan keyakinan bahwa pelantikan pejabat hasil JPT yang dilantik oleh Mantan Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE (HML) pada tanggal 25 September 2023 sehari sebelum acara serah terima jabatan Walikota Bima adalah syah.
Menurutnya soal pelantikan pejabat sehari sebelum serah terima jabatan adalah sah dan itu sudah terjadi tinggal yang dilantik bekerja saja
“Pelantikan tanggal 25 September itu sah karena sudah ditandatangani oleh HM Lutfi selaku Walikota Bima saat itu, adapun informasi belum diparaf oleh Baperjakat itu soal gak penting, yang penting sudah ditandatangani oleh Walikota itu sah” ungkap Mohammad Rum.
Rum menegaskan bahwa Walikota berakhir tanggal 26 September 2023 dan pelantikan terjadi tanggal 25 September 2023.
“Kita sangat menghormati prosesi pelantikan itu oleh Walikota Pak Lutfi karena sah, tidak ada kesalahan, ya sudah dilantik dengan sah dan jalankan saja tugas sesuai jabatan masing-masing” Tegasnya.
Disamping itu, Dalam rapat tersebut Mohammad Rum menekankan saat ini adalah bagaimana menyelesaikan problem yang sedang dihadapi oleh warga masyarakat Kota Bima.
“Kita fokus masalah kebersihan karena saya melihat soal sampah ini belum optimal, tolong optimalkan dan dikeroyok lah soal sampah” harap Mohammad Rum pada sejumlah OPD terutama Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Rum membeberkan dalam rapat tersebut bahwa soal sampah di Kota Bima ini sangat memprihatinkan.
“Banyak peralatan sampah yang sudah rusak” bebernya.
Soal armada sampah pun menjadi perhatian dari Pj Walikota Bima yang sepertinya armada Sampah sangat kurang.
“Kita kekurangan armada sampah dan perlu penambahan Armada” tegasnya.
Menurutnya pekerjaan penanganan sampah sebenarnya bukan pekerjaan yang terlalu mahal. “Ini pekerjaan yang tidak terlalu mahal” ujarnya.
Fokus lainnya dalam arahan Pj Walikota Bima adalah soal penanganan air bersih yang menjadi kebutuhan warga masyarakat Kota Bima. (***)
