Bimantika.net -Dalam rangka mewujudkan kenyamanan dan kekhusyukan bagi umat muslim dalam menjalankan ibadah Taraweh, takbiran, dan Sholat Idul Fitri 1445 H/ 2024 M, Kepolisian Sektor Bolo Polres Bima Polda NTB menggelar operasi petasan.
Operasi yang dipimpin langsung Kapolsek Bolo, Iptu Nurdin, tersebut berlangsung di Pasar Tradisional Sila Desa Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Sabtu (6/4/2024) Pukul 09.00 Wita.
Dalam operasi yang turut melibatkan personil Polsek Bolo, Brimob dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bima itu, petugas menyita ratusan petasan berbagai jenis dari hasil penggeledahan di tiga lokasi yang dijadikan target sebelumnya.
Ratusan petasan tersebut diamankan petugas di Mako Polsek Bolo untuk selanjutnya dilakukan pemusnahan.
Sementara kepada para pedagang petasan yang disita, petugas memberikan teguran keras dan menekankan agar tidak lagi menjual petasan.
Karena selain berpotensi menimbulkan korban luka ledak, juga dapat menimbulkan gangguan terhadap jamaah muslim yang tengah menjalankan berbagai ibadah di Bulan Ramadhan dan saat momentum Idul Fitri, akibat letupan petasan yang memekakan telinga.
Kapolres Bima, AKBP Eko Sutomo, S.I.K, M.I.K, lewat Kasi Humas Iptu Adib Widayaka, menerangkan, bahwa operasi petasan oleh Polsek Bolo adalah merupakan rangkaian dari Operasi Ketupat Rinjani 2024 yang secara intens dilakukan oleh Polres Bima dan Polsek jajarannya.
Ia menghimbau khususnya kepada para pemuda dan anak-anak, agar tidak membunyikan petasan menjelang Idul Fitri 1445 H/ 2024 M ini.
Serta meminta kepada Pemerintah setempat dan masyarakat umum untuk saling mengingatkan akan pentingnya suasana yang aman dan nyaman di lingkungan masing-masing dalam menjaga kekhusyukan dalam beribadah.
“Mari kita bersama-sama menciptakan suasana lingkungan yang aman nyaman untuk meraih keberkahan penuh menjelang berakhirnya Bulan Ramadhan yang mulia ini.” Ajak Kapolres Bima. (***)
